Atletico Madrid Dapat Kabar Buruk Jelang Lawan Real Madrid

JAKARTA - Penyerang Atletico Madrid, Angel Correa, mendapat larangan bermain selama lima pertandingan karena menghina wasit setelah dikeluarkan dari lapangan dalam kekalahan 1-2 melawan Getafe pada Minggu, 9 Maret 2025.

Correa mendapat kartu merah pada menit ke-88 dalam pertandingan La Liga karena melanggar bek Djene Dakonam, sebelum Atletico menyerahkan keunggulan 1-0. Mereka kebobolan dua gol dalam empat menit yang menjadi pukulan telak bagi harapan mereka untuk meraih gelar liga.

Pemain internasional Argentina itu bereaksi setelah dikeluarkan dari lapangan dengan kata-kata kasar yang tidak pantas kepada wasit Guillermo Cuadra Fernandez. Meski begitu, Correa sudah meminta maaf melalui media sosial.

Pada Rabu, 11 Maret 2025, Komite Disiplin Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menjatuhkan sanksi kepada Correa dengan larangan bertanding selama lima pertandingan.

Perinciannya, hukuman satu pertandingan karena dikeluarkan dari lapangan dan empat pertandingan lagi karena menghina wasit.

Correa kini tidak akan tersedia untuk Atletico dalam serangkaian pertandingan penting di La Liga dan Copa del Rey.

Ia akan absen dalam pertandingan puncak klasemen liga melawan Barcelona pada Senin, 17 Maret 2025, dini hari WIB. Lalu, dia juga tak boleh tampil di pertandingan liga melawan Espanyol dan pertandingan penting lainnya melawan Barcelona di leg kedua semifinal Copa del Rey pada 4 April 2025.

Ia kemudian tidak akan tersedia saat melawan Sevilla dan Real Valladolid di La Liga, dengan Atletico yang ada di peringkat ketiga tertinggal satu poin dari Barcelona dan Real Madrid.

Laporan Cuadra Fernandez mengatakan bahwa Correa telah memanggilnya "anak bajingan" dan "pengecut".

Dalam sebuah unggahan di X pada hari Minggu, 9 Maret 2025, Correa meminta maaf, dengan mengatakan "rasa hormat saya kepada wasit sangat besar" dan mengakui bahwa ia telah "bereaksi dengan cara terburuk pada momen yang sulit".

Komite Disiplin RFEF menemukan bahwa tekanan dan ketegangan situasi tidak dapat membenarkan atau memaafkan penghinaan pemain tersebut.

Untungnya, larangan tersebut tidak akan berlaku di Liga Champions, yang mana Atletico akan menjamu Real Madrid di Metropolitano pada Kamis, 13 Maret 2025, dini hari WIB, dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar.